BerandaKriptoDavid Marcus: Crypto Winter Akan Berlanjut Hingga 2023, Bahkan 2024

David Marcus: Crypto Winter Akan Berlanjut Hingga 2023, Bahkan 2024

CEO Paypal David Marcus memprediksi kinerja pasar kripto untuk tahun 2023, melihat crypto winter masih belum akan usai dalam waktu dekat.

Sejak November 2021, bearish pasar kripto telah bergulir, membawa musim dingin yang begitu memilukan, bahkan hingga berakhirnya tahun 2022.

Begitu suram, skandal FTX di bulan November 2022 menambah luka yang ada di pasar kripto. Ini membuat crypto winter kian terasa dingin, menciptakan kekhawatiran di antara investor.

Crypto Winter Masih Akan Berlanjut 

Berdasarkan laporan Fortune, Marcus telah mem-posting pandangannya tentang sudut pandangnya untuk tahun 2023 di Medium, termasuk kinerja pasar kripto dan crypto winter.

- Advertisement -

Menurutnya, para spekulan yang berharap adanya perubahan di tahun 2023 akan merasakan kekecewaan karena crypto winter masih berlangsung.

Melirik tahun 2022, CEO Paypal tersebut menyoroti skandal FTX yang bangkrut, membawa krisis kepercayaan pada investor setelah meruntuhkan nilainya sebesar US$32 milyar.

Masalah FTX juga memicu datangnya regulasi yang lebih ketat karena kasus tersebur sarat akan penipuan, manipulasi dan kejahatan keuangan lainnya.

Menurut Marcus, tahun 2022 adalah tahun yang buruk, dan tahun 2023 kemungkinan bisa menjadi lebih buruk lagi.

“Kita melihat semua keburukan dari tahun-tahun awal keserakahan Wall Street yang terulang kembali dengan keruntuhan gaya rumah kartu yang cepat dari banyak perusahaan. Yang paling mengerikan dan mengejutkan adalah FTX, menutup tahun ini dengan dosis drama tambahan dan sangat tidak perlu,” tambahnya.

Menurutnya, efek domino dari skandal FTX membawa crypto winter ke kondisi yang lebih buruk, dapat terus berlangsung di tahun 2023 ini.

Cukup pesimistis, Marcus memprediksi bahwa crypto winter tidak akan berakhir di tahun 2023, dan mungkin juga tidak begitu di tahun 2024.

“Butuh beberapa tahun bagi pasar untuk pulih dari penyalahgunaan pemain yang tidak bermoral, dan untuk regulasi yang bertanggung jawab muncul,” ujar Marcus.

- Advertisement -

Bursa kripto kini telah mendapatkan sorotan tajam dari regulator karena berbagai kasus memprihatinkan yang berakhir dengan kerugian para investor kripto ritel.

“Kripto tidak mendapatkan izin gratis… Hal-hal yang terlihat dan berperilaku seperti sekuritas, komoditas, atau produk perbankan, perlu diatur dan diawasi oleh instansi yang bertanggung jawab melayani konsumen,” ujar Senator Sherrod Brown, Ketua Komite Perbankan Senat.

Marcus pun menegaskan bahwa, butuh waktu lama untuk membangun kembali kepercayaan investor. Tetapi itu akan memberi dampak yang bermanfaat bagi industri kripto dalam jangka panjang. [st]

 

 

Terkini